Windows baru saja merilis versi beta sebuah tool antivirus yang disebutnya sebagai Windows Defender antivirus. Mereka mengklaim bahwa bahwa Windows Defender versi beta tersebut dapat beroperasi bahkan ketika sebuah komputer sudah terinfeksi virus.
Program ini memungkinkan sebuah komputer yang terinfeksi untuk dapat melakukan booting melalui CD, DVD, atau USB flash disk dan selanjutnya melakukan update antivirus untuk dapat membersihkan komputer tersebut. Aplikasi ini berfungsi untuk mengatasi beberapa malware yang mencegah sebuah komputer untuk mengakses situs keamanan komputer atau antivirus tertentu. Tak jarang sebuah malware mencegah adanya upaya untuk membersihak komputer dengan cara mencegah adanya koneksi ke situs-situs tersebut. Bahkan ada pula yang benar-benar memblok koneksi internet secara penuh.
“Windows Defender Offlline Beta dapat membantu memusnahkan program berbahaya menggunakan perintah yang dapat mengenali ancaman,” ujar Microsoft dikutip dari Register. Kemungkinan tool ini juga akan terintegrasi dengan Windows 8 yang menurut rencana akan diluncurkan oleh Microsoft pada 2012. Aplikasi ini dapat didownload di situs resmi Microsoft sebesar 214MB.
0 komentar:
Posting Komentar